Minggu, 01 Maret 2015

Mengenal Asal Mula Kue Brownies

Siapa yang tidak mengenal kue coklat yang bernama Brownies? Tentunya kue ini sudah tidak asing lagi bagi kita, dan tentunya sedikit sekali diantara kita yang belum pernah merasakan kelezatan kue brownies ini. Kue brownies ini, termasuk salah satu kue klasik yang masih tetap eksis sampai zaman modern saat ini.

Sejarah brownies pertama kali muncul di hadapan publik pada tahun 1893. Saat itu digelar sebuah acara berupa pameran yang bertajuk Columbian Exposition yang diselenggarakan salah satu kota besar di Amerika,Chicado, dan illinois. Pada saat itu seorang koki dari Hotel Palmer House membuat suatu inovasi kue setelah sang pemilik hotel Bertha Palmer memintanya untuk menghidangkan makanan penutup untuknya dan para perempuan yang hadir pada pameran tersebut. Sang koki diminta untuk membuat kue yang lain daripada yang lain dipotong kecil-kecil agar mudah dimakan.

Resep awal brownies adalah berupa tepung, mentega, gula, telur, coklat yang telah dilelehkan, serta kacang almond. Hal ini menjadi satu hal yang pasti bahwa resep dasar brownies tidak pernah berubah sejak ratusan tahun lalu.

Pada tahun 1904 resep brownies pertama kali muncul dalam buku memasak Home Cookery yang disebut Service Club Cook Book, dan pada tahun 1905 pada buku resep The Boston Globe serta pada tahun 1906 dalam buku resep The Boston Cooking School Cook Book yang ditulis oleh Fannie Merritt Farmer. Resep Fannie Merritt Farmer ini menghasilkan panganan yang relatif ringan dan seperti kue. namun resep tersebut adalah resep untuk molasse, sebuah kue yang dipanggang dan jauh dari apa yang kita kenal sebagai brownies brownies sekarang ini. Beberapa berpendapat kue ini mungkin berasal dari adonan yang tidak diberi baking powder secara tidak sengaja sehingga kue coklat menjadi bantat.

Resep yang kedua muncul pada tahun 1907 dalam buku panduan memasak Lowney's Cook Book, yang ditulis oleh Maria Willet Howard dan diterbitkan oleh Walter M. Lowney Company di Boston, Massachusetts. Resep ini menambahkan lebih banyak telur dan cokelat batangan pada resep awal Fannie Merrit Farmer di atas, dan menghasilkan brownies yang kaya rasa dan manis. Resep ini dinamakan Bangor Brownies, hal ini mungkin karena resep tersebut diciptakan oleh seorang wanita di bangor, Manie. Bangor Brownies ini kemudian menjadi salah satu snack dan cemilan yang sangat digemari pada beberapa tahun kemudian dan begitu populer di Amerika Utara hingga akhirnya menyebar pula ke daratan Eropa.

Pada saat ini brownies telah mengalami banyak modifikasi dengan beragam aneka rasa tambahan seperti brownies keju, pisang, blueberry, strawberry, kacang-kacangan, kopi, dan masih banyak lagi variasi brownies lainnya. Begitu pula dengan cara proses pembuatannya yang tidak hanya dipanggang, namun dapat pula dengan proses pengukusan yang dikenal dengan nama brownies kukus. Selain itu muncul berbagai inovasi-inovasi baru cara menikmati kue brownies, namun tetap menjaga pakem atau kekhasan kue brownies yang sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Seperti yang terdapat dalam menu-menu Brownies Mr.Froniez yang merupakan memiliki aneka varian menu brownies yang bisa anda pilih.


Sumber: wikipedia


http://www.browniesbeku.com

https://instagram.com/mrfroniez

https://facebook.com/mrfroniez 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar